Budidaya Tanaman Kopi Arabika Sebagai Pendorong Ekonomi Masyarakat di Kabupaten Intan Jaya

Authors

  • Marsi Adi Purwadi Universitas Cenderawasih

DOI:

https://doi.org/10.55264/jumabis.v2i1.11

Keywords:

Komoditi Unggulan, Daya Saing, Pemberdayaan Masyarakat.

Abstract

Tujuan yang ingin dicapai dari Studi Potensi Investasi Komoditi Kopi di Kabupaten Intan Jaya adalah penyusunan analisis kelayakan bisnis komoditi lokal dalam upaya pengembangan potensi ekonomi di Kabupaten Intan Jaya. Dengan pendekatan kriteria investasi yang digunakan meliputi: Net Present Value (NPV), Net Benefit Cost Ratio (Net B/C), Gross Benefit Cost Ratio (Gross B/C), Internal Rate of Return (IRR),Profitability Ratio (PR), Payback Period (PP). Adapun hasil dari penelitian ini adalah: 1)Â Potensialnya tanaman Kopi Arabika di Kabupaten Intan Jaya terlihat dari banyaknya tamanan tersebut dibudidayakan oleh masyarakat Intan Jaya. Hanya saja, pengelolaan tanaman Kopi Arabika di Kabupaten Intan Jaya masih dilakukan secara tradisional, meski telah diberikan pendampingan oleh pemerintah daerah; 2) Berdasarkan hasil pengolahan data ditemukan bahwa produk/komoditi kopi adalah komoditi yang layak diinvestasikan, baik oleh masyarakat maupun pemerintah daerah; dan 3) Secara garis besarnya terdapat 7 aspek pembangunan yang menjadi arah pengembangan produk/komoditi Kopi yang layak investasi di Kabupaten Intan Jaya menurut skala prioritas pada masing-masing kabupaten yakni: (1) produk lokal, (2) pasar, (3) tata niaga, (4) nilai tambah, (5) kemitraan, (6) dukungan pemerintah daerah, dan (7) penerapan teknologi tepat guna.

Downloads

Published

2018-03-22

Issue

Section

Articles

Similar Articles

<< < 1 2 3 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.